pionnews.com – Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Bima Arya Sugiarto melakukan kunjungan kerja di Kota Manado, tepatnya di Kelurahan Komo Luar, Kecamatan Wenang, Selasa (23/9/2025).
Kunjungan ini dalam rangka meninjau langsung pelaksanaan program Pos Keamanan Lingkungan (Pos Kamling) dan sistem keamanan berbasis masyarakat.
Dalam kunjungannya, Wamendagri menegaskan bahwa kondisi keamanan di Kota Manado relatif aman dan terkendali. Hal ini, menurutnya, tidak lepas dari kuatnya komunikasi dan koordinasi yang dibangun oleh Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda).
“Di Manado ini aman, terkendali. Karena memang komunikasi Forkopimda bagus, kemudian juga ada koordinasi, komunikasi, dan mitigasi yang sangat kuat. Kami mengapresiasi hal itu,” ujar Bima Arya.
Ia juga menyoroti adanya perbedaan sistem komunikasi di Kota Manado dibandingkan dengan daerah lain. Pemerintah Kota Manado telah menyiapkan layanan darurat 112 yang bisa diakses masyarakat untuk berbagai keperluan, mulai dari penanganan bencana, banjir, potensi tawuran, hingga tindak kenakalan remaja.
Bima Arya mengungkapkan kekagumannya saat mencoba langsung sistem tersebut. Ia menelpon nomor darurat 112 yang langsung terhubung dengan Command Center Pemkot Manado.
Respons petugas menurutnya sangat cepat dan terukur.
“Ini bagus sekali, sistem 112 ini. Tinggal nanti Pak Wali Kota lebih mengintegrasikan, sehingga bisa lebih cepat lagi. Ada SOP 10 menit, dari laporan hingga petugas hadir di lapangan, dan itu sudah berjalan. Kami sangat mengapresiasi,” kata Wamendagri.
Lebih lanjut, Wamendagri menegaskan bahwa penguatan sistem keamanan berbasis masyarakat ini merupakan arahan Presiden RI Prabowo Subianto, yang meminta seluruh kepala daerah mengaktifkan kembali sistem keamanan lingkungan (Siskamling). Menurutnya, Kota Manado bisa menjadi role model nasional.
“Manado sudah punya modal luar biasa dengan 112,CCTV, dan jaringan yang ada. Tinggal diperbanyak dan diperkuat integrasinya,” jelasnya.
Dalam kesempatan itu, Wamendagri juga menilai bahwa masyarakat Kota Manado cukup responsif, kompak, dan mendukung penuh sistem keamanan lingkungan yang diterapkan pemerintah daerah.
“Kesanya, sistemnya bagus, warganya juga responsif dan kompak. Modal sosial ini penting untuk menjaga keamanan bersama,” pungkasnya.
Hadir mendampingi Wamendag, Wali Kota Manado Andrei Angouw bersama Wakil Wali Kota dr.Richard Sualang.
Tinggalkan Balasan