pionnews.com- Dalam rangka memperkuat sinergi dan menyelaraskan langkah strategis di jajaran pemasyarakatan, Kepala Rutan Kelas IIA Manado, Ady Kusuma Wardana, mengikuti pengarahan nasional dari Direktur Jenderal Pemasyarakatan (Dirjenpas), Irjen Pol. Drs. Mashudi, yang digelar secara virtual, Selasa (8/7/2025).
Kegiatan ini diikuti oleh seluruh Kepala Kantor Wilayah serta Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pemasyarakatan se-Indonesia. Dari Sulawesi Utara, turut serta Kepala Kantor Wilayah Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan, Tonny Nainggolan.
Dalam arahannya, Dirjenpas Mashudi menyoroti pentingnya akselerasi 13 program prioritas Kementerian Hukum dan HAM, terutama terkait peningkatan layanan bagi warga binaan, percepatan digitalisasi sistem pemasyarakatan, serta transparansi dalam pengadaan barang dan jasa.
“Kami menekankan agar seluruh Lapas dan Rutan mengutamakan pelibatan pelaku UMKM lokal dalam pengadaan bahan makanan. Ini bukan hanya untuk efisiensi, tetapi jugasebagai langkah nyata dalam mendorong ekonomi kerakyatan,” tegas Dirjenpas.
Mashudi juga memberikan instruksi khusus kepada seluruh Kepala Kantor Wilayah dan Kepala UPT Pemasyarakatan agar mulai menyiapkan rangkaian kegiatan menyambut Hari Kemerdekaan RI ke-80 pada 17 Agustus 2025, yang diharapkan menjadi momen refleksi dan dedikasi seluruh insan pemasyarakatan.
Kepala Rutan Manado, Ady Kusuma Wardana, menyatakan bahwa pengarahan ini menjadi pemacu semangat dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya.
“Arahan Dirjenpas menjadi pedoman penting bagi kami di daerah untuk untuk menjalankan fungsi pemasyarakatan secara profesional, adaptif, dan berpihak pada pelayanan publik yang berkualitas,” ujar Andy.
Ia juga menegaskan kesiapan Rutan Manado untuk mendukung percepatan digitalisasi layanan serta menjalin kolaborasi dengan pelaku usaha lokal, sejalan dengan komitmen pemberdayaan masyarakat sekitar.
Kegiatan pengarahan ini menjadi tonggak penting dalam menyatukan arah kebijakan pemasyarakatan nasional, serta mendorong Rutan Manado untuk terus berinovasi dalam memberikan pelayanan yang efektif, manusiawi, dan berbasis teknologi.



Tinggalkan Balasan