pionnews.com – Dalam suasana penuh khidmat dan kebanggaan, Wali Kota Manado, Andrei Angouw, dan Wakil Wali Kota, dr. Richard Sualang, menghadiri Rapat Paripurna Istimewa DPRD Kota Manado dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-402 Kota Manado. Rapat digelar di Ruang Sidang Paripurna Kantor DPRD Kota Manado.
Dengan mengusung tema “Pesona Harmoni, Manado Maju dan Sejahtera”, kegiatan ini turut dihadiri oleh Wakil Gubernur Sulawesi Utara, Dr. Victor Mailangkay, S.H., M.H., para bupati dari wilayah sekitar seperti Minsel, Mitra, dan Boltim, Ketua DPRD Kota Manado Dra. Altje Dondokambey, M.Kes., Apt, unsur Forkopimda, pimpinan dan anggota DPRD, para mantan kepala daerah, tokoh agama, pimpinan partai politik, akademisi, insan pers, dan undangan lainnya.
Dalam pembukaan rapat, Ketua DPRD Manado memaparkan sejarah panjang Kota Manado dan daftar kepala daerah yang pernah memimpin hingga masa kepemimpinan saat ini. Ia juga menyampaikan apresiasi terhadap program-program Pemerintah Kota yang dinilai berdampak positif bagi pembangunan dan kesejahteraan warga.
Wali Kota Paparkan Capaian dan HarapanWali Kota Paparkan Capaian dan Harapan
Dalam sambutannya, Wali Kota Andrei Angouw mengungkapkan rasa syukur atas usia Kota Manado yang telah memasuki 402 tahun. Ia menyampaikan terima kasih kepada seluruh pihak, mulai dari Pemerintah Pusat, Pemerintah Provinsi Sulut, Forkopimda, tokoh agama, hingga masyarakat yang terus berperan dalam menjaga kondusifitas dan mendukung pembangunan.
“Kita harus menjaga daerah ini agar tetap kondusif, karena biarlah Manado menjadi kota yang menjanjikan bagi generasi mendatang, “tegas Wali Kota.
Ia kemudian menjelaskan makna logo Kota Manado sebagai simbol “bintang penuntun” yang menjadi panduan dalam setiap langkah pembangunan. Wali Kota juga memaparkan berbagai capaian strategis di berbagai sektor, di antaranya,
-Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Kota Manado tahun 2024 yang mencapai Rp53 triliun lebih, menjadi indikator kuatnya ekonomi daerah
-Inflasi Kota Manado yang hanya sebesar 1,8%, lebih rendah dari rata-rata nasional.Investasi dan ekspor yang terus didorong untuk mempercepat pertumbuhan ekonomi.
-Transportasi umum yang dirancang lebih murah, aman, dan nyaman, sebagai bentuk kepedulian pemerintah terhadap biaya hidup masyarakat.
-Ketersediaan dan kualitas air bersih yang terus ditingkatkan demi menunjang kesehatan warga.
-Penataan 100 ribu rumah di Kota Manado demi mendukung pembangunan yang terencana dan berkelanjutan.
-Pengelolaan sampah dengan pendekatan mekanisme yang lebih modern dan efisien.
-Pengentasan kemiskinan ekstrem, di mana dari lebih 300 warga yang teridentifikasi sebelumnya, kini telah mencapai angka nol.
Wali Kota juga mengingatkan pentingnya etos kerja dan semangat kebangsaan dalam mengisi kemerdekaan, sembari menyinggung sejarah perjuangan bangsa menuju kemerdekaan
“Dirgahayu Kota Manado, dirgahayu kita semua. Semoga kota manado semakin maju dan sejahtera,” pungkasnya.
Penutup ParipurnaSambutan Gubernur Sulawesi Utara dibacakan oleh Wakil Gubernur Victor Mailangkay yang juga memberikan apresiasi terhadap perkembangan Kota Manado sebagai bagian penting dari pembangunan Sulawesi Utara.
Tinggalkan Balasan