pionnews.com – Ketua Tim Penggerak PKK Kota Manado Irene Golda Angouw Pinontoan menyampaikan sambutan pada pelaksanaan penilaian Lomba PKK Tingkat Provinsi Sulawesi Utara tahun 2025 yang digelar di Kota Manado, Rabu (10/9/2025).
Dalam sambutannya, Irene menyampaikan syukur kepada Tuhan Yang Maha Kuasa karena kegiatan penilaian lomba dapat berlangsung dalam keadaan sehat. Ia juga menyampaikan selamat datang kepada Sekretaris TP PKK Provinsi Sulut, Dr. Merry Kalalo SH MH, bersama tim penilai lomba dan rombongan.
“Kami bangga karena Kota Manado dapat ambil bagian dalam lomba PKK tingkat provinsi. Melalui kegiatan ini, PKK dengan 10 program pokoknya menunjukkan peran vital dalam mendukung pembangunan serta menunjang program Pemerintah Kota Manado,”ujar Irene.
Adapun Kota Manado mengutus empat kelurahan dalam lomba, masing-masing:
- Lomba Tertib Administrasi PKK: Kelurahan Ternate Baru, Kecamatan Singkil.
- Lomba Pola Asuh Anak dan Remaja di Era Digital (PAAREDI): Kelurahan Ranotana, Kecamatan Sario.
- Lomba UP2K PKK: Kelurahan Bumi Nyiur, Kecamatan Wenang.
- Lomba Aku Hatinya PKK: Kelurahan Tongkaina, Kecamatan Bunaken.
Irene menambahkan, apapun hasil akhir lomba, semangat dan komitmen PKK Manado tidak akan berkurang dalam memberikan karya terbaik untuk masyarakat.
“Harapan kami, kelurahan utusan Kota Manado bisa meraih hasil terbaik. Namun apapun hasilnya nanti, tidak akan mengendorkan semangat PKK dan kader untuk terus berkarya demi Manado yang lebih maju dan sejahtera,” katanya.
Sementara itu, Sekertaris TP PKK Provinsi Sulut, Dr. Merry Kalalo SH,MH, yang membacakan sambutan Ketua TP PKK Provinsi Sulut, menjelaskan bahwa lomba ini meliputi berbagai kategori, antara lain tertib administrasi, pola asuh anak dan remaja, UP2K PKK, serta Aku Hatinya PKK.
Selain itu, dilaksanakan pula kegiatan Pokja IV seperti pemilihan duta stunting dan lomba vlog tentang stunting.Menurutnya, tujuan utama kegiatan ini adalah memastikan gerakan PKK terus bergerak sesuai hasil Rakernas PKK, Peraturan Presiden RI Nomor 99 Tahun 2017 tentang Gerakan Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga, serta Permendagri Nomor 36 Tahun 2020.
“Melalui lomba ini kita bisa mengevaluasi sejauh mana program PKK telah berhasil, dan di sisi lain menjadi sarana pembinaan secara berjenjang,” jelas Merry.
Ia menegaskan, gerakan PKK selama ini telah berperan aktif dalam upaya pemberdayaan keluarga, yang menjadi unsur dasar pembangunan masyarakat.
Acara penilaian lomba ini turut dihadiri Wali Kota Manado, Andrei Angouw, Kepala Dinas Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat Kota Manado Rollis Rondunuwu, serta para pengurus inti TP PKK Kota Manado.
Tinggalkan Balasan